Pendahuluan
Yesternight.ID – Pentingnya Literasi Digital Bagi Siswa. Keterampilan membaca dan menulis serta matematika selalu menjadi bagian penting dari pendidikan, tetapi pelajaran literasi digital masih tergolong baru, meskipun dengan cepat menjadi kebutuhan di sekolah-sekolah saat ini. Literasi digital adalah keterampilan penting yang harus dimiliki oleh setiap orang, bukan hanya untuk mempersiapkan karier. Ini juga penting untuk berprestasi baik di sekolah dan dengan teman-teman.
Seiring dengan semakin masuknya teknologi ke dalam kehidupan sehari-hari anak-anak dan orang dewasa, semakin jelas betapa pentingnya bagi siswa untuk mengetahui cara menggunakan teknologi dengan benar. Saat ini, kemampuan untuk menggunakan teknologi dengan baik dianggap sebagai hal yang diperlukan untuk kemajuan dan kesuksesan di semua bidang kehidupan, mulai dari bersosialisasi dan bersenang-senang hingga belajar dan bekerja.
Pengertian Literasi Digital
Kami membahas literasi digital dalam artikel kami yang berjudul “Apa itu Literasi Digital: Definisi dan Penggunaannya dalam Kehidupan Sehari-hari.” Literasi digital berarti mengetahui cara menggunakan teknologi dengan baik, aman, dan bertanggung jawab.
Dengan kemajuan dan perkembangan teknologi baru, definisi modern telah banyak berubah. Saat ini, “literasi digital” tidak lagi berarti mengetahui cara menggunakan teknologi tertentu; biasanya berarti mengetahui cara menggunakan teknologi secara umum. Ini menjaga agar bagian “digital” dari literasi digital tidak perlu didefinisikan ulang.
Pentingnya Literasi Digital Bagi Siswa
Karena teknologi semakin penting dalam kehidupan sehari-hari, literasi digital semakin jelas. Berikut adalah lima alasan mengapa siswa harus belajar menggunakan teknologi dengan baik.
1. Membantu Kemajuan Pendidikan
Salah satu alasan utama mengapa literasi digital itu penting adalah karena teknologi semakin banyak digunakan di sekolah. Lima belas tahun terakhir telah menyaksikan semakin banyak orang menggunakan komputer, tablet, dan internet sebagai cara untuk belajar. Teknologi ini semakin umum digunakan di sekolah K–12 dan perguruan tinggi.
Siswa yang tahu cara menggunakan teknologi dengan baik akan lebih nyaman dan percaya diri di platform pembelajaran ini. Siswa yang tidak tahu cara menggunakan teknologi dengan baik mungkin tidak dapat membuat kemajuan karena mereka tidak tahu caranya atau merasa kurang percaya diri menggunakannya. Selain itu, karena sebagian besar negara sekarang melakukan ujian secara daring. Semakin penting bagi siswa untuk merasa percaya diri bahwa mereka dapat fokus pada materi yang ada tanpa terganggu atau teralihkan oleh teknologi. Cari tahu lebih lanjut tentang subjek ini di posting blog kami yang berjudul “Ujian Daring: Membantu Siswa Berpikir tentang Jawaban, Bukan Jari Mereka.”
2. Meningkatkan Keamanan Oline
Risiko yang orang-orang hadapi secara online itu rumit dan selalu berubah karena orang-orang jahat atau kelompok tertentu selalu mencari dan menciptakan cara baru untuk menipu orang lain. Beberapa siswa mungkin masih memiliki masalah keamanan saat mereka online, tetapi literasi digital dapat memberikan mereka pengetahuan, alat, proses, dan sumber daya yang mereka butuhkan untuk menjaga diri mereka tetap aman dan pribadi sebisa mungkin.
3. Membantu Siswa Memahami Tanggung Jawab Digital
Literasi digital mengajarkan baik keselamatan online maupun tanggung jawab digital, yang berarti mampu menggunakan dan membagikan informasi secara online dengan cara yang jujur. Siswa yang lebih bergantung pada teknologi menghadapi masalah dengan hak cipta dan plagiarisme, perundungan siber, memeriksa sumber informasi, dan bertanggung jawab secara sosial. Siswa yang mempelajari literasi digital menjadi warga digital yang lebih baik karena mereka lebih mampu memahami dan mengatasi masalah-masalah ini.
4. Meningkatkan Peluang Sosial
Kita semakin sering berinteraksi satu sama lain secara online, baik kita suka maupun tidak. Salah satu hal, mengetahui cara menggunakan teknologi dapat membantu Anda terhubung dengan orang-orang di luar area Anda yang langsung. Komunikasi yang lambat dulunya merupakan bagian besar dari persahabatan dan bahkan hubungan keluarga. Sekarang dengan adanya teknologi, lokasi tidak lagi menjadi masalah saat bersosialisasi. Orang-orang, terutama kaum muda, lebih mungkin terjebak dalam situasi sosial yang berbahaya sekarang karena ada begitu banyak pilihan sosial yang tersedia. Siswa dapat terhubung dengan orang lain secara online sambil menjaga informasi dan keselamatan mereka jika mereka mempelajari keterampilan literasi digital.
5. Meningkatkan Kesetaraan Digital
Juga mungkin untuk menutup kesenjangan digital dengan keadilan digital. Namun, meskipun teknologi sudah umum di rumah dan sekolah, masih banyak pekerja minoritas yang tidak tahu cara menggunakan teknologi dengan baik. Dengan menempatkan literasi digital di puncak pendidikan K–12, sekolah-sekolah dapat membantu kelompok yang kurang terwakili untuk belajar menggunakan teknologi dengan lebih baik, memberikan keterampilan tambahan kepada siswa-siswa ini yang dapat membuka peluang kerja yang lebih baik di masa depan.
6. Mendukung Keterampilan Seumur Hidup
Jika siswa mempelajari literasi digital, mereka akan dapat menggunakan berbagai jenis teknologi sekarang dan di masa depan, meskipun teknologi selalu berubah. Anda dapat menggunakan apa yang Anda pelajari tentang ide-ide dasar seperti input/output, cara kerja aplikasi, cara mengenali perangkat keras dan cara menggunakannya, dan seterusnya, dengan teknologi baru dan yang terus berubah.