Pernah mendengar istilah dua mata koin itu berbeda tetapi tetap merupakan koin yang sama? Ya, berarti setiap trik atau benda memiliki sisi yang berbeda tetapi masih merupakan benda yang sama. Istilah ini sangat mencerminkan media sosial dalam kehidupan kita. Tetapi hari ini, kita akan bahas saja pro dan kontra atau dua sisi media sosial ini dalam berbisnis… Yuk baca terus sampai habis.
Secara umum, media sosial dapat berperan menjadi platform yang baik dalam menargetkan dan berkomunikasi dengan target audiens kamu, menganalisa trend, dan juga mempromosikan di waktu yang tepat.
Tetapi disisi lain, media sosial juga dapat membuat bisnis menjadi lebih rentan, karena respons publik terhadap strategi biasanya tidak dapat diprediksi. Misalnya seperti trend yang selalu berganti dengan cepat. Nah untuk lebih lengkapnya, mari kita bahas masing-masing pro dan kontra menggunakan media sosial di bisnis kamu.
Pro Dalam Menggunakan Media sosial
Mari kita mulai dengan membahas kelebihan atau pro dalam menggunakan sosial media dulu, yaitu:
1. Platform Komunikasi dengan Target Audiens
Sumber : Pexels
Salah satu manfaat yang paling nyata dari media sosial dalam bisnis adalah kamu dapat berhubungan secara virtual dengan target audiens kamu 7 x 24 jam. Ditambah lagi kurang lebih ada 2,4 miliar pengguna sosial media di seluruh dunia jadi benar katanya. The Sky is the limit itu berlaku didalam media sosial.
Kamu hanya perlu cerdik dalam memilih strategi dan jenis media sosial yang tepat serta sesuai dengan target audiens kamu. Dengan begitu kamu dapat menarik perhatian atau minat dari calon kustomer hampir dari mana saja.
2. Penggunaan yang Mudah dan Fleksibel
Di mana pun dan kapan pun, media sosial seperti instagram, facebook, twitter dan lainnya dapat digunakan dan juga memberikan anda pilihan-pilihan yang sangat fleksibel yang dapat membantu kamu menemukan target audiens bisnis kamu dengan menggunakan targeted advertising.
Sumber : Pexels
Advertising dengan menggunakan sosial media memberikan kamu kesempatan untuk menargetkan demografik audiens kamu berdasarkan gender, usia, pendidikan, profesi, status, gaya hidup, perilaku daringnya hingga minatnya dalam belanja loh. Satu lagi kelebihan pengiklanan menggunakan media sosial adalah lebih cost-effective alias lebih murah dibandingkan iklan pakai baliho atau spanduk.
3. Melacak Sentimen Pengguna Media Sosial Mengenai Brand kamu serta Meningkatkan Kualitas dan Jasa dari Brand
Sumber : Shutterstock
Jadi sosial media dapat mengiklankan brand kamu ke target audiens kamu secara langsung tetapi bagaimana dengan pendapat kustomer kamu mengenai brand kamu. Target audiens kamu juga dapat memberikan review jujur mengenai brand kamu dimana kamu dapat mengambil kritik dan saran yang konstruktif jadi dapat meningkatkan kualitas dan pelayanan brand kamu.
Sekaligus, dengan kustomer memberikan review di media sosial ada juga promosi yang dilakukan oleh kustomer secara gratis. Terutama jika kustomer anda adalah target demografik yang memiiki banyak following. Maka kamu juga dapat membuatkan semacam kontrak endorse dengan kustomer mu.
4. Memonitor dan Menganalisis Trend Nyata
Sumber : Pexels
Sebagai tambahan dari kelebihan media sosial untuk marketing dan bisnis kamu, media sosial juga dapat kamu manfaatkan sebagai tambang emas untuk meriset trend dan topik yang hot yang dapat kamu jadikan sebagai tema produk atau brand kamu. Kamu dapat memanfaatkan ini dengan menganalisa trend dan juga kemudian memikirkan bagaiman menginkorporasikan trend tersebut dalam brand kamu.
Kontra Media Sosial Terhadap Bisnis Kamu
Setelah membahas pro dari sosial media, mari kita move-on ke kontra sosial media, yaitu:
1. Resiko Mendapatkan Kritik yang Negatif di Publik dari Kustomer
Akan selalu ada resiko untuk mendapatkan review yang tidak mengenakkan dari kustomer karena hampir tidak mungkin sebuah brand dapat memuaskan semua kustomernya. Dalam media sosial, karena sifatnya yang publik, maka ketika sebuah brand mendapatkan review yang buruk dan ketika kustomer menyampaikan review buruknya terhadap sebuah brand di media sosial. Maka semua orang yang menjadi koneksi dari kustomer yang tidak puas akan mengetahui review buruk brand anda.
Sumber : Shutterstock
Karena hal ini tidak dapat dihindari maka, sebagai pemilik brand, anda harus menyikapi kritik dengan profesional dengan menanyakan di bagian mana kustomer merasa tidak puas. Jika masih dapat ditingkatkan maka ditingkatkan lagi lebih baik untuk kedepannnya. Ingat jika anda profesional dalam menghadapi kritik dari kustomer maka anda juga menegaskan integritas dari brand anda terhadap publik.
2. Keharusan untuk Selalu Memiliki Strategi Baru dalam Marketing dan Resiko Pesaing Menyontek Strategi Kamu
Karena yang namanya saja trend akan sangat eepat berlalu terutama dalam media sosial. Hal ini mengharuskan pemilik bisnis untuk sering-sering memutar otak untuk memikirkan strategi yang baru untuk mempromosikan produk dan brand-nya. Mengapa? Karena kalau tidak ada inovasi baru dari brand maka kustomer dapat merasa bosan dan berpindah ke brand lain yang lebih menarik.
Sumber : Pexels
Bagaimana cara untuk berinovasi dalam konten iklan untuk brand kamu, bisa mulai dari sering melakukan live di media sosial, hingga pengeditan video yang dapat dipelajari disini.
Nah karena trend yang cepat berganti maka brand kompetitior kamu jika melihat strategi brand-mu bekerja dengan baik. Dapat dengan legal saja mengikuti strategi brand kamu karena hal itu legal dan tidak melanggar hukum. Maka dari itu, pemilik brand harus terus mengawasi agar tidak tersalip oleh brand kompetitor.
3. Media Sosial Mungkin Bukan Merupakan Tools yang Tepat untuk Brand Anda
Terakhir, mungkin anda telah berpikir saya telah memasarkan di media sosial kok masih sepi. Mungkin produk anda tidak tepat untuk dipasarkan di media sosial. Misalnya, produkmu adalah suplemen diet, jadi kamu menggunakan instagram dan hashtag #weightloss. Nah ini salah, karena hashtag itu dilarang di instagram.
Sumber: Pexels
Jadi gimana cara marketingnya kalau dilarang? Ya, pindah ke media sosial yang tidak melarang mempromosikan suplemen diet atau hal-hal yang berelasi dengan itu. Misalnya, coba di whatsapp. Jadi pertanyaannya, haruskah kamu menggunakan media sosial untuk bisnis mu? Jawabannya : a very big yes. Karena pro-nya jauh lebih banyak daripada kontra yang dapat kamu dapatkan.
Beberapa hal yang penting yang kamu harus terapkan dalam marketing dengan media sosial adalah bagaimana cara anda untuk memanfaatkan yang pro dan mengurangi jumlah kontra yang dapat terjadi. Nah untuk cari tahu lebih lanjut bagaimana memanagemen sosial media klik disini.
Yesternight.id adalah studio desain yang berbasis di Palangkaraya. Menyediakan jasa desain dan manajemen sosial media. Jika ingin tahu lebih banyak mengenai Yesternight.id klik disini. Jangan lupa juga untuk subscribe newsletter yesternight.id untuk memperoleh artikel terbaru dan ter-up to date mengenai multimedia dan marketing. Termasuk cara editing video yang mudah dan menarik disini dan juga bagaimana pencahayaan lampu yang dapat membuat foto produk kamu jauh lebih aesthetic disini.